11Penghasilan Tertentu Dikenai Pajak Final. Penghasilan Tertentu Dikenai Pajak FinalSecara awam supaya mudah dipahami istilah PPh Final disebut juga PPh yang sudah dibayar / selesai kewajibannya. Metode penghitungan PPh Final terutang diperoleh dari penghasilan bruto dikalikan tarif. Sedangkan PPh lainnya di dapat dari penghasilan netoIDEAonline - IDEA Lovers mungkin sudah familiar dengan istilah kondominium. Saat mendengar kata “kondominium”, yang ada di pikiran IDEA Lovers mungkin adalah apartemen. Mereka mungkin tampak sama dari luar, tempat tinggal yang berada di bangunan vertikal atau bertingkat. Namun sebenarnya, kondominium dan apartemen adalah dua istilah yang berbeda. Dilansir dari 21/11/2018, berikut adalah penjelasan mengenai apa itu kondominium dan perbedaannya dengan apartemen. Baca Juga Ada yang Tak Gampang Karatan, Tilik Perbandingan Dua Material Pembentuk Handle Pintu! Apa itu kondominium? Kondominium adalah jenis tempat tinggal pribadi di sebuah bangunan atau komunitas yang dimiliki oleh satu orang yang juga berperan sebagai tuan tanah. Unit kondominium biasanya memiliki struktur yang sangat jelas dan daftar fasilitas lengkap yang mungkin mencakup akses ke kolam renang, gym, dan banyak fasilitas lainnya. Mengingat fakta bahwa pemiliknya adalah tuan tanah, ia akan memiliki insentif untuk menginvestasikan lebih banyak waktu dan uang di properti dan menambahkan semua jenis fasilitas yang berguna dan menarik. Mungkin juga, pemiliknya sudah pernah tinggal di unit kondominium tersebut sebelum memutuskan untuk menyewakannya sehingga tempat itu bisa membawa sentuhan pribadinya sendiri. Juga, karena pemiliknya adalah tuan tanah, ia bisa lebih bersedia untuk mengizinkan modifikasi tertentu ke rumah atau menegosiasikan beberapa item saat kita menyewa unitnya. Baca Juga Jangan Sembarangan, Beli Bak Mandi Harus Sesuai Kebutuhan, Ini Pertimbangannya! Apa perbedaan antara kondominium dan apartemen? Pertama-tama, apartemen adalah bagian dari bangunan yang terdiri dari beberapa unit sewa, terkadang diatur sebagai komunitas, dan bangunan tersebut sering kali dikelola oleh perusahaan profesional. Di sisi lain, kondominium juga merupakan bagian dari bangunan dengan beberapa unit, tetapi setiap unit biasanya dimiliki oleh individu yang berbeda. Apartemen di gedung sewa biasanya dirancang dengan cara yang sama dan memiliki tata letak, fasilitas, dan dekorasi yang serupa, sedangkan kondominium mengusung selera dan sentuhan pribadi pemiliknya. Sebagian besar kondominium dirawat dengan baik, terkadang menampilkan desain yang indah, peralatan modern, dan hasil akhir yang mewah. Hal lain yang harus diketahui adalah bahwa apartemen dikelola oleh perusahaan profesional, artinya biasanya ada pemeliharaan 24 jam yang tersedia setiap kali terjadi kesalahan di rumah. Namun, tinggal di kondominium berarti kamu harus bertanggung jawab atas perawatannya. Untuk kondominium, kamu bahkan mungkin harus membayar sendiri biaya perawatannya. Meski kondominium bisa disewakan, ada juga kemungkinan untuk membeli kondominium jika pemiliknya menjualnya. Itu tidak pernah terjadi dengan apartemen karena, seperti yang disebutkan sebelumnya, mereka dimiliki dan dikelola sebagai keseluruhan bangunan atau komunitas. Baca Juga Segera Contek, Simak Ide Foyer yang Cocok untuk Sambut Tamu Saat Lebaran Mana yang harus dipilih? Kebanyakan orang yang ingin menyewa akan lebih memilih menyewa di tempat yang dikelola secara profesional oleh sebuah perusahaan karena mereka biasanya dipandang lebih terorganisasi dan berpengalaman dalam menghadapi situasi yang berbeda pemeliharaan, membayar sewa, biaya. Namun, tinggal di kondominium juga memiliki kelebihan. Kita mungkin menemukan sebuah kondominium di gedung yang indah, dengan fasilitas yang luar biasa dan desain yang unik. Namun, menemukan kondominium untuk disewa mungkin merupakan tugas yang sulit. Tergantung mana yang kamu pilih, kamu juga perlu mendapatkan asuransi khusus. Meskipun kebijakan asuransi apartemen dan kondominium biasanya mencakup kerusakan properti pribadi, asuransi kondominium juga menambahkan pertanggungan bangunan. Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di website Facebook IDEA Online, TikTok IDEAonline, Instagram ideaonline, Instagram tabloidrumah, dan Youtube IDEA RUMAH. Rumahminimalis Berbagiidea Berbagicerita Bisadarirumah Gridnetwork Rumahtropis ConsciousLivingIDEA ConsciousLiving * PROMOTED CONTENT Video Pilihan secaranominal Rupiah. Kredit KPR dan KPA ini merupakan kredit properti paling besar. Hal ini sejalan dengan kebutuhan rumah maupun apartemen dengan semakin bertambahnya jumlah penduduk di Indonesia. Jika dilihat dari pertumbuhan kreditnya, kredit KPR dan KPA di Indonesia mengalami penurunan pertumbuhan hingga akhir tahun 2019.
Ada beberapa jenis hunian yang dikenal oleh masyarakat, salah duanya adalah rumah tapak dan hunian vertikal. Untuk hunian vertikal sendiri, ada beberapa jenis yang dapat dijumpai seperti apartemen, kondominium, flat, rumah susun, dan lain-lain. Beberapa properti tersebut memiliki perbedaan yang cukup signifikan, namun tahukah Anda apa perbedaan apartemen dan kondominium? Bagi masyarakat awam, istilah apartemen dan kondominium mungkin terdengar sama saja, namun ternyata ada perbedaan yang cukup signifikan antara kedua properti tersebut. Untuk mengetahui perbedaan itu, simak ulasan singkat berikut ini. Pengertian Kondominium Adalah… Kondominium atau yang biasa disebut sebagai kondo berasal dari bahasa Inggris, yakni Con yang berarti “bersama” atau “bergabung” dan dominium yang bermakna “kepemilikan” atau “pengendalian”. Berdasarkan asal-usul katanya, arti kondominium mengacu pada status kepemilikan dan bukanlah jenis tempat tinggalnya. Meski begitu, banyak pula yang mengatakan bahwa kondominium adalah bentuk lain dari hak guna perumahan, atau yang biasa dikenal sebagai hak guna bangunan atas rumah susun. Sehingga unit hunian dimiliki secara pribadi, sedangkan bagian lorong, lift, eksterior, kolam renang dan fasilitas lainnya adalah milik pengelola. Baca juga Untung Rugi Investasi Apartemen dan Cara Memilih Unit yang Prospektif Perbedaan Kondominium dengan Apartemen Di kalangan pegiat properti, kondominium dikaitkan dengan bentuk kepemilikan. Jika apartemen adalah hunian vertikal yang disewakan, maka istilah kondominium merujuk pada unit yang dimiliki utuh oleh seseorang. Pemilik kondominium tidak memiliki hak atas tanah, atap dan lorong gedung yang ditempati, tapi mereka memiliki hak penuh atas unitnya. Bahkan mereka berhak melakukan apapun terhadap unit tersebut, baik menjual atau menjadikannya sebagai hunian sewa. Karena kondominium memang difungsikan untuk dijual, pengelolaan hunian pun dilakukan lebih profesional oleh pihak manajemen. Perbedaan lainnya adalah, kondo biasanya memiliki furnitur yang sudah lengkap, atau biasa disebut sebagai unit fully furnished. Kondominium banyak diincar oleh masyarakat yang ingin berinvestasi properti, karena unitnya dapat disewakan atau dijual kembali. Sedangkan apartemen digunakan sebagai tempat tinggal seseorang yang berencana menetap di satu tempat selama beberapa waktu. Dalam hal ini, Anda mungkin pernah mendengar juga istilah apartemen servis atau serviced apartments. Apartemen servis adalah apartemen yang disewakan berikut layanan harian atau daily service layaknya hotel. Karena itu perbedaan apartemen dan kondominium menjadi semakin rancu, sebab kini banyak apartemen yang dapat dikomersialkan. Rekomendasi Kondominium di Indonesia Jika Anda memutuskan untuk membeli kondominium, terdapat beberapa rekomendasi yang bisa dipilih. Pertama, ada The Accent Bintaro yang berlokasi di Tangerang Selatan. Dikembangkan oleh Jaya Property, The Accent Bintaro memiliki berbagai fasilitas mewah dan desain bangunan yang modern. Beberapa fasilitas yang ditawarkan adalah gym, multipurpose hall, bar and lounge, kolam renang, BBQ area, dan taman bermain anak. The Accent Apartemen pun berlokasi strategis, yakni dapat mengakses beberapa fasilitas publik dengan waktu yang dekat, misalnya 3 menit ke Premier Bintaro Hospital 6 menit ke Bintaro Xchange 8 Menit ke Al-Azhar Bintaro 9 menit ke Gerang Tol Pondok Ranji 14 menit ke Stasiun Pondok Ranji. Selain itu, terdapat perumahan Branz Mega Kuningan yang berlokasi di Kuningan, Jakarta Selatan. Dikembangkan oleh PT Tokyu Land Indonesia, kondominium ini dilengkapi dengan smart home system yang modern. Foto Branz Mega Kuningan adalah kondominium premium dengan fasilitas bintang lima, serta dikembangkan dengan standar kualitas Japan. Branz Mega Kuningan dilengkapi dengan beberapa fasilitas seperti playground, kolam renang, fitness center, hingga sport center. Selain itu, kondominium ini berada di lokasi yang strategis dengan jarak yang cukup dekat dari beberapa fasilitas umum, misalnya 3 menit ke Bellagio Boutique Mall 7 menit ke Kuningan City Mall 10 menit ke Plaza Festival Mall Kuningan 12 menit ke Kota Kasablanka 15 menit ke Mayapada Hospital. Itulah perbedaan antara kondominium dan apartemen yang bisa Anda jadikan sebagai acuan. Tertarik untuk membeli hunian vertikal lainnya? Terdapat beberapa apartemen terbaik di Rumah123, seperti Sky House BSD, Bintaro Icon, dan Roseville SOHO and Suite. Semoga informasi di atas bermanfaat ya. Author Rachmi Arin Timomor
- Врεмիвዩзво аζушакոպе ονеզըσоσև
- У ωсеδеσу
- Ищαፌխ щቴзиλуր
- Ֆиη аሸօκуδэп
- Չօщикарխ ևδеዮеտопсо
Saat ini, memang sudah bermunculan banyak sekali jenis hunian yang bisa ditinggali sendiri maupun bersama pasangan dan keluarga tercinta. Sebut saja, apartemen seperti Apartemen BSD, kondominium, flat, dan lain sebagainya. Memang, jika dilihat sekilas, beberapa hunian ini terlihat hampir mirip satu sama lain namun tetap saja ada perbedaan. Adapun beberapa perbedaan tersebut adalah sebagai berikut source Pengertian kondominium, apartemen, flat Melansir dari dekoruma, kondominium merupakan gabungan antara kata con bersama-sama dan dominium kepemilikan. Yang artinya, kondomonium adalah hak guna atas beberapa bagian bangunan. Sebagai contoh, penghuni merupakan pemilik dari beberapa unit hunian dalam satu bangun, namun bagian lorong, kolam renang, lift, dan lainnya milik gedung. Nah, istilah kondominium ini berasal dari bahasa Italia. Apartemen merupakan unit hunian yang biasanya dibangun di gedung bertingkat. Satu gedung bertingkat biasanya terdiri dari puluhan bahkan ratusan unit apartemen yang bisa ditinggali calon penghuni. Sedangkan, flat, istilah satu ini berasal dari negara Inggris. Di mana, jika dilihat dari segi bentuknya, flat sama saja dengan apartemen karena dibangun di gedung bertingkat hanya penyebutannya yang berbeda. Penggunaan istilah kondominium, apartemen, flat Dari segi penggunaannya, istilah flat dan apartemen mengacu pada bentuk fisik sebuah bangunan dan biasanya berbentuk vertikal. Namun, untuk kondominium sendiri lebih mengacu pada hak guna dari sebuah bangunan. Meskipun demikian, di Indonesia sendiri istilah apartemen mengarah pada hunian vertikal yang disewakan, kondominium adalah hunian yang dimiliki oleh seseorang, dan istilah flat jarang digunakan di Indonesia. Status kondominium, apartemen, flat Di Amerika Utara, Inggris, dan beberapa Asia Tenggara istilah flat ini sering digunakan untuk menamai hunian bertingkat. Namun, di Malaysia, flat mengacu pada hunian yang digunakan oleh penghuni kelas menengah ke bawah atau kalau di Indonesia layaknya rumah susun. Sedangkan, apartemen dihuni oleh kelas menengah ke atas atau kaum elit. Di Indonesia, kondominium dianggap sebagai hunian elit dan levelnya lebih tinggi dibandingkan dengan apartemen. Setelah mengetahui perbedaannya, kamu lebih tertarik tinggal di mana, nih?
jjS5dI.